Senin, 06 Desember 2010

STETOSKOP


Mungkin tidak ada simbol kedokteran yang paling terkenal selain stetoskop. “Alat bantu pendengaran” yang sederhana ini memungkinkan dokter mendengar suara-suara yang berasal dari dalam tubuh, terutama jantung dan paru selain persendian serta arteri yang tersumbat secara parsial. Mendengarkan suara-suara ini dengan stetoskop disebut auskultasi berjarak (mediate auscultation), atau biasanya hanya auskultasi. Banyak suara dari daerah dada dapat dimanfaatkan untuk mendiagnosis penyakit. Sebelum tahun 1818, satu-satunya metode yang ada untuk memeriksa dada adalah perabaan dengan tangan, perkusi, dan kadang-kadang, auskultasi dekat dengan telinga menempel ke dada.

Dalam A Treatise on the Diseases of the Chest and on Mediate Auscultation (1818), R. T. H. Laennec menjelaskan tujuan menempelkan telinga langsung ke dada: “tindakan ini selalu tidak menyenangkan, baik bagi dokter maupun pasien; pada wanita, tindakan ini tidak saja lancang, tetapi juga sulit diterapkan; dan bagi orang-orang yang berada di rumah sakit, tindakan ini menyebalkan.” Pada saat itu, dokter secara rutin melakukan kunjungan rumah dan mengobati hampir semua pasien di rumahnya. Hanya pasien amal yang pergi ke rumah sakit.


Laennec menggunakan metode auskultasi langsung sampai tahun 1816 saat ia sedang memeriksa seorang gadis dengan gejala umum sakit jantung. Karena pasien tersebut gemuk, muda, dan perempuan, maka ia merasa bahwa metode pemeriksaan yang lazim tersebut tidaklah pantas. Namun, ia ingat bahwa apabila salah satu ujung dari sepotong kayu digores dengan jarum, suara yang timbul akan dapat didengar dengan jelas jika ujung kayu yang lain ditempelkan ke telinga. Ia dengan segera menggulung beberapa lembar kertas membentuk silinder dan menempelkan salah satu ujungnya ke telinganya dan ujung yang lain ke dada di atas jantung gadis tersebut. Hasilnya sangat dramatis dan mendorong Laennec menyempurnakan alatnya. Akhirnya ia menciptakan suatu silinder kayu berongga dengan panjang 30 cm dan diameter bagian dalamnya sekitar 1 cm serta diameter bagian luarnya 4 cm. Ia menyebut alat ini sebagai stetoskop, yang berarti “melihat dada”. Dalam bukunya, ia melaporkan risetnya mengenai stetoskop dan interpretasinya tentang bunyi alami dan patologis dari paru, jantung, dan suara.


Stetoskop yang saat ini digunakan didasarkan pada karya asli Laennec. Bagian-bagian utama pada stetoskop modern adalah sungkup (bell), yang mungkin terbuka atau tertutup oleh membran tipis, dan earpieces.


Fungsi Stetoskop

Sungkup terbuka (open bell) berfungsi untuk menyesuaikan/menyamakan impedansi antara kulit dan udara. Bagian ini menghimpun suara dari daerah yang berkontak. Kulit pasien yang bersentuhan dengan sungkup terbuka berfungsi seperti diafragma. Kulit pasien memiliki frekuensi resonan alami yang efektif untuk menghantarkan bunyi jantung.


Frekuensi resonan ditentukan oleh diameter sungkup dan tekanan sungkup pada kulit. Semakin kencang kulit tertarik, semakin tinggi frekuensi resonan. Semakin besar diameter sungkup, semakin rendah frekuensi resonan kulit. Rentang suara yang diinginkan dapat diperluas dengan mengubah ukuran sungkup dan mengubah-ubah tekanan sungkup terbuka terhadap kulit (sehingga ketegangan pada kulit juga berbeda). Murmur jantung berfrekuensi rendah tidak akan terdengar apabila stetoskop terlalu kencang ditekan ke kulit.


Sungkup tertutup (closed bell) sebenarnya hanyalah sebuah sungkup yang memiliki diafragma dengan frekuensi resonan tertentu, biasanya tinggi, dan menghambat suara-suara berfrekuensi rendah. Frekuensi resonannya dikendalikan oleh faktor-faktor yang sama dengan faktor yang mengatur frekuensi sungkup terbuka yang ditekankan ke kulit. Stetoskop sungkup tertutup terutama digunakan untuk mendengarkan bunyi paru yang frekuensinya lebih tinggi daripada bunyi jantung.


Apa bentuk sungkup yang terbaik? Karena kita menghadapi suatu sistem yang tertutup di salah sate ujung jauhnya oleh diafragma peka tekanan—gendang telinga—sebaiknya digunakan sungkup yang volumenya sekecil mungkin. Semakin kecil volume gas di dalam sungkup, semakin besar perubahan tekanan yang ditimbulkan oleh gerakan diafragma di ujung lonceng yang lain.


Volume selang juga harus kecil, dan seyogianya suara yang hilang akibat gesekan dengan dinding selang sedikit. Restriksi oleh volume yang kecil menunjukkan selang pendek berdiameter kecil, sedangkan restriksi oleh gesekan yang kecil menunjukkan selang berdiameter besar. Oleh karena itu, apabila diameter selang terlalu kecil, banyak suara yang akan hilang akibat gesekan. Apabila diameter terlalu besar, maka volume udara yang dipindahkan menjadi terlalu banyak. Pada keduanya, efisiensi berkurang. Di bawah sekitar 100 Hz, panjang selang tidak banyak memengaruhi efisiensi, tetapi• di atas frekuensi ini, efisiensi berkurang seiring dengan semakin panjangnya selang. Pada 200 Hz, perubahan selang dari panjang 7,5 cm menjadi 66 cm menyebabkan kehilangan 15 dB. Suatu keputusan yang disepakati adalah selang dengan panjang sekitar 25 cm dan berdiameter 0,3 cm.
Earpiece harus terpasang pas di telinga karena kebocoran udara mengurangi suara yang terdengar. Semakin rendah frekuensi, semakin bermakna kebocoran tersebut. Kebocoran juga menyebabkan suara bising di sekitar kita masuk ke telinga. Earpiece biasanya dirancang untuk mengikuti arah saluran telinga yang sedikit condong ke depan.


Stetoskop memiliki banyak fungsi di bidang kesehatan dan merupakan alat yang sangat berguna untuk memiliki sekitar, jika Anda tahu apa yang Anda sedang mendengarkan, dan tempat ke tempat itu.


Memeriksa Tekanan Darah

1. Sementara memeriksa tekanan darah Anda, perawat akan menempatkan ujung stetoskop datar di bawah manset di tikungan lengan Anda sehingga ia dapat mendengar memompa darah melalui pembuluh darah Anda dan menghitung detak jantung. telinga manusia normal, tentu saja, tidak bisa mendengar ini, jadi stetoskop adalah alat yang sangat berharga untuk tugas ini.


Paru-paru

2. Dengan mendengarkan paru-paru Anda dengan stetoskop, dokter Anda dapat memberitahu jika Anda bernapas dengan jelas, apakah Anda sesak dan bahkan jika ada terlalu banyak cairan di paru-paru Anda. Sebagian besar dari kita yang menderita pilek kepala tidak menyadari betapa banyak cairan sinus kami mengalir sepanjang leher kita, menyebabkan kemacetan paru-paru.


Jantung

3. Sebuah stetoskop dapat digunakan untuk menemukan murmur jantung atau jantung berdetak tidak teratur. Ini berarti bahwa alat kecil ini adalah langkah pertama dalam mendeteksi dan memperbaiki kerusakan jantung. stetoskop dapat menyimpan, waktu, tenaga, stres dan uang dalam mencari masalah lebih mudah daripada tes lainnya.


Pemeriksaan prenatal

4. Seorang dokter tidak hanya bisa mendengar detak jantung bayi di dalam rahim dengan stetoskop, tetapi juga gerakan janin. Jadi stetoskop yang digunakan untuk memeriksa lebih dari tanda-tanda vital ibu selama pemeriksaan kehamilan.


Gangguan Perut

5. Sebuah stetoskop di tangan seorang praktisi medis yang berpengetahuan dapat digunakan untuk mendengarkan perut dan usus untuk mendiagnosis gangguan. Pencernaan suara, penyumbatan di mana tidak ada yang bergerak dan bahkan menggelegak asam dapat didengar melalui stetoskop.



Daftar Pustaka

Fisika Tubuh Manusia Ed. 2

Minggu, 26 September 2010

Apa sih..yang harus di perhatikan oleh perawat saat memberikan transfusi darah ???


Apa sih..yang harus di perhatikan oleh perawat saat memberikan transfusi darah ???


Catatan ini dikutip dari teman sejawat,semoga bermanfaat untuk kita semua...
*************************************************************
Dulu sering sekali kita menjumpai pasien-pasien yang diberikan transfusi darah, setelah darahnya masuknya tiba-tiba pasiennya menggigil. kemudian Dokter meresepkan PCT untuk menurunkan panasnya. Banyak petugas kesehatan menganggap ini sebagai sesuatu hal yang normal sebagai reaksi tubuh recipien dari darah donor.
Padahal sebenarnya ini adalah suatu reaksi atas aktivitas bakteri yang berkembang pesat didalam darah donor yang sebelum diberikan terlebih dahulu di hangatkan/dijepit diketiak pasien. Ahir tahun 2008 kemarin kami masih mendapatkan hal ini terjadi disalah satu rumah sakit yang pernah kami datangi.
.....................
STOP HANGATKAN DARAH APALAGI DIKETIAK PASIEN DENGAN ASUMSI DISESUAIKAN DENGAN SUHU BADAN PASIEN.
..........................
Hal-hal lain juga yang berkenaan dengan pemberian darah akan kutipkan sebagaimana berikut;.......

Sebelum ditransfusikan, periksa sekali lagi sifat dan jenis darah serta kecocokan antara darah donor dan penderita. Penderita dipersiapkan dengan pemasangan infus dengan jarum besar #16-18. Jarum yang terlalu kecil (# 23-25) dapat menyebabkan hemolisis. Sebaiknya sebelum diberikan darah juga harus di cek oleh dua orang Petugas untuk menghindari kesalahan pemberian darah.

Transfusi dilakukan dengan transfusi set yang memiliki saringan untuk menghalangi bekuan fibrin dan partikel debris lainnya. Transfusi set baku memiliki saringan dan ukuran pori-pori 170 mikron. Pada keadaan normal, sebuah transfusi set dapat digunakan untuk 2 sampai 4 unit darah.
Vena terbaik untuk kanulasi darah adalah vena pada bagian dorsal tangan dan pada lengan atas. Dalam keadaan darurat dapat dilakukan venaseksi untuk menjamin kelancaran dan kecepatan transfusi.
Waktu mengambil darah dari lemari es, perhatikan plasmanya. Jika ada tanda-tanda hemolisis (warna coklat hitam, keruh) jangan diberikan. Darah yang belum akan ditransfusikan harus tetap di dalam lemari es.
Sebelum transfusi, diberikan terlebih dahulu 50-100 ml NaCl fisiologik. Jangan menggunakan larutan lain karena dapat merugikan. Larutan dekstrose dan larutan garam hipotonik dapat menyebabkan hemolisis. Ringer laktat atau larutan lain yang mengandung kalsium akan menyebabkan koagulasi. Jangan menambahkan obat apapun ke dalam darah yang ditransfusikan. Obat-obatan memiliki pH yang berbeda sehingga dapat menyebabkan hemolisis, lagipula bila terjadi reaksi transfusi akan sulit untuk menentukan apakah hal itu terjadi akibat obat atau akibat darah yang ditransfusikan.

Jika sejumlah besar darah akan ditransfusikan dalam waktu yang singkat, maka dibutuhkan darah hangat, karena darah yang dingin akan mengakibatkan aritmia ventrikel bahkan kematian. Menghangatkan darah harus dengan alat termonitor.

JANGAN MENGHANGATKAN DARAH DENGAN AIR HANGAT / BATH TUB / MICROWAVE.BAHKAN JANGAN BIARKAN DARAH DILUAR PENDINGIN LEBIH DARI 30 MENIT SEBELUM DIBERIKAN.

Bila darah terlalu hangat, maka eritrosit akan rusak. Pada 100 ml pertama pemberian darah lengkap hendaknya diteliti dengan hati-hati dan diberikan perlahan-lahan untuk kemungkinan deteksi dini reaksi transfusi.

Transfusi set mengalirkan darah 1 ml dalam 20 tetes. Laju tercepat yang bisa tercapai adalah 60 ml permenit. Laju transfusi tergantung pada status kardiopulmoner resipien. Jika status kardiopulmoner normal, maka dapat diberikan 10-15 ml/kgBB dalam waktu 2-4 jam. Jika tidak ada hemovolemia maka batas aman transfusi adalah 1 ml/kgBB/jam (1 unit kurang lebih 3 jam) atau 1000 ml dalam 24 jam.Tetapi jika terdapat gagal jantung yang mengancam maka tidak boleh ditransfusikan melebihi 2 ml/kgBB/jam . Karena darah adalah medium kultur yang ideal untuk bakteri, sebaiknya transfusi satu unit darah tidak boleh melewati 5 jam karena meningkatnya resiko proliferasi bakteri.
Kasus-kasus dengan perdarahan yang hebat kadang-kadang dibutuhkan transfusi yang cepat sampai 6-7 bag dalam setengah jam. Setelah sirkulasi tampak membaik dikurangi hingga 1 bag tiap 15 menit.

Tidak dianjurkan memberi obat antihistamin , antipiretika, atau diuretika secara rutin sebelum transfusi untuk mencegah reaksi. Reaksi panas pada dasarnya adalah tanda bahaya bahwa sedang terjadi reaksi transfusi. Diuretika hanya diperlukan pada pasien anemia kronis yang perlu transfusi sampai 20 ml/kgBB dalam 24 jam.

Jangan lupa mengecek Vital Sign pasien untuk 15 menit pertama setiap 5 menit, kemudian 30 menit pertama setiap 15 menit dan 1 jam pertama setiap 30 menit, selanjutnya setiap 1 jam.
................................
Mungkin banyak orang bilang setetes darah anda akan menyelamatkan kehidupan orang lain. Tapi INGAT DARAH ITU MERAH ALIAS RED......
RARE
EXPENSIVE
DANGERS

Referensi;
- Muhlis K
- SOP; PT. Inco Hospital
- Textbook of basic nursing Oleh Caroline Bunker Rosdahl, Mary T. Kowalski
- Jevuska Artikel

“Karena aku Mencintaimu,aku tak ingin terlalu dekat denganmu”


“Sesuatu yang menurutmu baik untukmu, belum tentu baik menurut Allah untukmu. Dan sesuatu yang menurutmu buruk bagimu, belum tentu buruk menurut Allah bagimu”.

“Wahai Allah, aku meminta kepada-Mu kecintaan kepada-Mu, kecintaan kepada orang yang mencintaimu, serta aku meminta amalan yang bisa mengantarkan aku kepada cinta-Mu.”

“Karena aku Mencintaimu”

Karena aku mencintaimu, maka aku ingin menjagamu

Karena aku mencintaimu, aku tak ingin terlalu dekat denganmu

Karena aku mencintaimu, aku tak ingin menyakitimu

Karena cintaku padamu,

Tak akan kubiarkan cermin hatimu menjadi buram

Tak akan kubiarkan telaga jiwamu menjadi keruh

Tak akan kubiarkan perisai qolbumu menjadi retak, bahkan pecah

Karena cinta ini,

Ku tak ingin mengusik ketentraman batinmu,

Ku tak ingin mempesonamu,

Ku tak ingin membuatmu simpati dan kagum,

Atau pun menaruh harap padaku.

Maka biarlah…

Aku bersikap tegas padamu,

Biarlah aku seolah acuh tak memperhatikanmu,

Biarkan aku bersikap dingin,

Tidak mengapa kau tidak menyukai aku,

Bahkan membenciku sekali pun, tidak masalah bagiku….

Semua itu karena aku mencintaimu,

Demi keselamatanmu,

Demi kemuliaanmu.

“Cinta Abadi”

Ada kekasih yang membuktikan cintanya dgn jutaan kalimat pujian dan rayuan..

Ada pula dgn sikap nan penuh kasih..

Tak sedikit dgn pngorbanan yang meluluh lantakkan harga diri..

Ada pula dngan menguras tenaga dan materi..

Namun bagiku..
Aku mecintai mu dengan menundukkan wajahku pd mu, bukan karena ku ingin berpaling dr mu, tp krn ku ingin menjaga pandanganmu dr panah2 iblis..

Ku mecintaimu dengan tidak melemah lembutkan suaraku padamu, bukan krn aku ingin menyakitimu, namun krn aku ingin menjaga hatimu dari bisikan syaitan yang menipu..

Ku mencintaimu dengan menjauh darimu, bukan krn ku membencimu, namun krn ku ingin menjaga mu dr khalwat yang menjebak..

Ku mencintaimu dgn menjaga diri mu dan diriku.. Menjaga kesucianmu dan ksucianku.. Menjaga kehormatanmu dan kehormatanku.. Menjaga kebeningan hatimu dan hatiku..

Cinta.. Tak mengapa saat ini kita jauh, krn kelak Allah yang akan menyatukan kita dalam ikatan sucinya..
Karena itu jauh lebih berarti.. Jauh lebih abadi..

Karena ku yakin.. Janji Allah adalah pasti, wanita yang baik hanya untuk laki2 yang baik..

Seperti inilah ku mcintaimu..
Dngn mjaga ksucian diri’ jiwa dan hatiku.. Hanya untuk ku persembahkan pd mu kelak..

Oleh karena itu cinta.. Jaga kesucian cintamu juga hanya untukku..

Rabb.. padaMu ku titipkan cintaku padanya..

“Andai Ia Tahu”

Malam sampaikan padanya…

aku mencoba untuk bersikap seolah-olah aku tak pernah bertemu dengannya

Karena aku takut, bila bukan dia yg akan mendampingiku kelak aku terbiasa

Malam sampaikan padanya…

sungguh banyak angan bersamanya

namun aku takut kalau semua itu tak pernah ada

Malam sampaikan padanya…

kadang aku siap kalau seadainya ada seseorang yang siap ada disampingnya

walau terkadang akupun tak siap kalau itu benar-benar nyata

Malam sampaikan padanya…

Hati ini begitu ingin menyapanya namun aku tak ada hak

dunia ku dan dunianya belum sama

Malam sampaikan padanya…

Banyak hal kuingin lihat darinya ingin melihat dia tersenyum menyambutku

namun aku belum punya hak akan hal itu

Malam sampaikan padanya…

jangan pernah dia untuk menyerah

jangan termenung akan sesuatu yang bukan haknya

karena aku takut itu belum waktunya

Malam sampaikan padanya…

Adakah kala melihat warna jingga tapi itu masih kelambu

jadi teteplah melihat semua apa adanya

Malam…

sungguh aku rindu padanya

namun apadaya aku hanya hambaNya yg belum memiliki hak akan semua ini

maafkan aku ya Allah bila hamba terkadang melampaui batas

izinkan hamba tetep dalam perbatasan

tetep merasa takut akan sesuatu yang belum hamba memilki hak akan itu

SO, JANGAN NODAI CINTA & JAGALAH HATI!!!

Istiqomah tuk jaga hati sampai semuanya telah halal ^_^


SOURCE :http://muslimah07.wordpress.com/2010/07/23/jaga-hati/

CINTA DALAM DIAM



Bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang..

cukup cintai ia dalam diam..

karena diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya..

Kau ingin memuliakan dia, dengan tidak mengajaknya menjalin hubungan

terlarang yg Allah murkai..

Kau tak mau merusak kesucian dan penjagaan hatinya..

karena diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu..

menghindarkan dirimu dari hal-hal yang akan merusak izzah dan iffahmu..

karena diammu bukti kesetiaanmu padanya..

karena mungkin saja orang yang kau cinta adalah juga orang yang telah

Allah SWT pilihkan untukmu..

Ingatkah kalian tentang kisah Fatimah dan Ali?

Yang keduanya saling memendam apa yang mereka rasakan tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci nan indah..

karena dalam diammu tersimpan kekuatan..

kekuatan harapan..

hingga mungkin saja Allah akan membuat nyata hingga cintamu yang diam itu dapat berbicara dalam kehidupan nyata..

Bukankah Allah tak pernah memutuskan harapan hamba yang berharap padaNya?

Dan jika memang cinta itu tak memiliki kesempatan untuk berbicara di dunia nyata, biarkan ia tetap nyata..

jika ia bukan milikmu, melalui waktu, Allah akan menghapusnya..

dengan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat..

Biarkan cinta dalam diammu menjadi memori tersendiri di sudut hatimu..

menjadi rahasia antara kau dan Sang Pemilik hatimu….

Subhanallah,,so sweet…^_^

Yakinlah bila saat’y telah tiba Allah akan mempertemukan dgn seseorang yg terbaik menurut-Nya untuk kita!

“Ikhwan yg baik untuk akhwat yg baik, dan begitupun sebalik’y”

Tetap istiqomah untuk menjaga hati, sampai hati ini berlabuh ke tempat yg halal…:)

Karena,,Hati ini hanya Allah yg tahu…

Nah,,klo kata Tim Nasyid Unic “HTYT” nama’y..dengerin dech!

Ku pendamkan perasaan ini
Ku rahsiakan rasa hati ini
Melindungkan kasih yang berputik
Tersembunyi di dasar hati

Ku pohonkan petunjuk Ilahi
Hadirkanlah insan yang sejati
Menemani kesepian ini
Mendamaikan sekeping hati

Oh Tuhanku
Berikanlah ketenangan abadi
Untukku menghadapi
Resahnya hati ini mendambakan kasih
Insan yang ku sayang

Di hati ini
Hanya Tuhan yang tahu
Di hati ini
Aku rindu padamu
Tulus sanubari
Menantikan hadirmu
Hanyalah kau ikhwan/ akhwat pilihanku

Kerana batasan adat dan syariat
Menguji kekuatan keteguhan iman
insan yang berkasih


~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

SOURCE : http://muslimah07.wordpress.com

Senin, 13 September 2010

BERENANG YUK...

Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang mampu meningkatkan kesehatan seseorang yang jg merupakan olahraga tanpa gaya gravitasi bumi (non weight barring). Berenang terbilang minim risiko cedera fisik karena saat berenang seluruh berat badan ditahan oleh air atau mengapung. Selain itu berenang merupakan olahraga yang paling dianjurkan bagi mereka yang kelebihan berat badan (obesitas), ibu hamil dan penderita gangguan persendian tulang atau arthritis. Berenang memiliki banyak manfaat yang dapat dirasakan apabila kita melakukannya secara benar dan rutin, manfaat tersebut antara lain :

1. Membentuk ototSaat berenang,
kita menggerakkan hampir keseluruhan otot-otot pada tubuh, mulai dari kepala, leher, anggota gerak atas, dada, perut, punggung, pinggang, anggota gerak bawah, dan telapak kaki. Saat bergerak di dalam air, tubuh mengeluarkan energi lebih besar karena harus ‘melawan’ massa air yang mampu menguatkan dan melenturkan otot-otot tubuh.

2. Meningkatkan kemampuan fungsi jantung dan paru-paru
Gerakan mendorong dan menendang air dengan anggota tubuh terutama tangan dan kaki, dapat memacu aliran darah ke jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Artinya, berenang dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik dalam air.

3. Menambah tinggi badan
Berenang secara baik dan benar akan membuat tubuh tumbuh lebih tinggi (bagi yang masih dalam pertumbuhan tentunya).

4. Melatih pernafasanSangat dianjurkan bagi orang yg terkena penyakit asma untuk berenang karena sistem cardiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Penapasan kita menjadi lebih sehat, lancar, dan bisa pernafasan menjadi lebih panjang.

5. Membakar kalori lebih banyakSaat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif membakar sekitar 24% kalori tubuh.

6. Self safetyDengan berenang kita tidak perlu khawatir apabila suatu saat mengalami hal-hal yang tidak diinginkan khususnya yang berhubungan dengan air (jatuh ke laut dll).

7. Menghilangkan stres.Secara psikologis, berenang juga dapat membuat hati dan pikiran lebih relaks. Gerakan berenang yang dilakukan dengan santai dan perlahan, mampu meningkatkan hormon endorfin dalam otak. Suasana hati jadi sejuk, pikiran lebih adem, badan pun bebas gerah.Sebelum berenang, spy tubuh tidak ‘kaget’, dianjurkan melakukan gerakan pemanasan untuk mencegah kram otot sekaligus juga berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung secara bertahap dan juga lakukan pendinginan setelah selesai berenang agar suhu tubuh dan detak jantung tidak menurun secara drastis dengan cara berenang perlahan-lahan selama 5 menit.Untuk pemanasan dapat dimulai dengan melakukan gerakan-gerakan ringan, seperti mengayunkan tangan dan kaki atau berjalan-jalan di sekitar kolam renang selama 10-15 menit. Lalu secara bertahap mulailah dengan satu putaran menyeberangi kolam, lalu istirahatlah selama 30 detik beberapa kali dan puncaknya berenang selama 20-40 menit tanpa henti. Setelah beberapa minggu, latihan bisa ditingkatkan. Sebaiknya, berganti-ganti gaya renang supaya semua otot terlatih.Satu-satunya ‘kekurangan’ dari jenis olahraga ini adalah ternyata kurang menguntungkan bagi kesehatan tulang. Ketiadaan gaya gravitasi bumi saat berenang justru berpengaruh buruk pada massa tulang. Untuk mengatasinya, Anda dapat menyelinginya dengan olahraga lain, seperti joging, berjalan kaki, atau bersepeda.

Tahukah saudaraku kaum muslimin dan muslimat, bahwa shalat Tahajud bermanfaat untuk kesehatan ?

Semoga catatan ini bermanfaat, sehingga menjadikan qhiroh kita semua untuk lebih khusuk dalam menjalankan ibadah qiyamul lail, amin...***************************************************************************Shalat dalam Islam tidak saja memberikan implikasi kuat terhadap kantong rohani seseorang yang terefleksikan melalui ketenangan hati, ketentraman jiwa, sikap optimisme dan keyakinan diri dalam menjalankan roda kehidupan ini. Akan tetapi, tak kalah pentingnya pula, bahwa ibadah memberikan implikasi kuat terhadap ketahanan fisik atau kekebalan tubuh dari berbagai penyakit. Terdapat dua unsur yang mendukung efek kesehatan tubuh dalam shalat, seperti unsur penetapan waktu, unsur gerakan-gerakan shalat dan unsur bacaan shalat yang mengeluarkan genderang kuat. Jikalau ketiga unsur ini dikerjakan secara sempurna sesuai dengan tuntunan Nabi s.a.w., secara ikhlas dan fokus atau khusyu’ maka seorang muslim akan merasakan manfaat kesehatan badan sepanjang waktu.Salah satu shalat yang ingin kami angkat dalam kesempatan ini adalah shalat Tahajjud. Allah s.w.t. berfirman dalam Qs. Al Isra’: 179:و من الليل فتهجد به نافلة لك عسى أن يبعثك ربك مقاما محمودا“Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji.” (Qs. Al Isra: 179)Satu hal yang istimewa dalam shalat Tahajjud, bahwa satu-satunya shalat sunnah yang perintahnya terdapat langsung dalam Al Qur’an adalah Tahajjud. Hal ini mengisyaratkan kedudukan tinggi yang memiliki derajat yang hampir setara dengan shalat wajib, bahkan Rasulullah s.a.w. sendiri menegaskan bahwa jikalau tidak memberatkan umat Islam niscaya beliau mewajibkan umatnya mengerjakan shalat tahajjud. Selain itu pula, perintah tersebut mengisyaratkan banyaknya rahasia-rahasia ilahi yang tersimpan dalam “peti” shalat tahajjud ini berupa hikmah dan manfaat bagi pelakunya. Banyak hadits-hadits shahih, mutiara-mutiara alim ulama dan pengalaman spritual yang membuktikan kebenaran keutamaan shalat yang dikerjakan di sepertiga malam terakhir ini, bahkan kalangan medis pun turut serta mengadakan riset ilmiah manfaat tahajjud dari sisi medis.Salah satunya adalah Drs. KH. Ibnu Hajar dalam bukunya “Kiat Sehat Alami Tanpa Obat” menjelaskan bahwa shalat Tahajjud dapat mencegah terhadap kebekuan lemak tubuh. Menurutnya bahwa cuaca pada malam hari biasanya dingin/lembab, banyak lemak jenuh yang melapisi syaraf kita menjadi beku. Sehingga kalau system pemanas tubuh tidak diaktifkan maka syaraf menjadi kedinginan, bahkan cholesterol dan asam urat berubah menjadi pengkapuran. Sehingga ketika seseorang mengerjakan shalat Tahajjud secara tidak langsung ia mengaktifkan system pemanas tubuh untuk menghentikan pembekuan lemak.Selain itu pula, shalat tahajjud dapat mencegah penyakit paru-paru basah. Karena saluran kelebihan uap air dan paru-paru ke ginjal yang ada dibagian belakang tubuh kita kalau terlalu lama tidur akan tergencet berat badan kita sehingga menyebabkan paru-paru menjadi lembab dan saluran tersebut tersumbat.Subhanallah, Maha Besar Allah yang telah menitipkan manfaat medis dalam pengabdian kepada-Nya, begitu besar fungsi proteksi Tahajjud terhadap tubuh manusia dari segala penyakit, khususnya di era modern ini yang menawarkan menu-menu makanan fast food (siap saji) yang justru amat rentan dengan penyakit, dan fasilitas-fasilitas kendaraan yang menjadikan seseorang memanjakan tubuhnya dari melakukan gerakan-gerakan yang mengaktifkan system pemanas tubuh.Suatu hal yang menarik pula untuk direnungkan, dr. Mohammad Saleh salah satu dosen IAIN Surabaya telah melakukan riset tentang shalat tahajjud ini. menurutnya bahwa shalat sunnah itu bisa membebaskan seseorang dari serangan infeksi penyakit kanker.Tidak percaya? Cobalah anda rajin-rajin shalat tahajjud. Jika anda melakukannya secara rutin, benar, khusuk, dan ikhlas, niscaya anda terbebas dari infeksi dan kanker. Dalam sebuah desertasinya yang berjudul “Pengaruh shalat tahajjud terhadap peningkatan perubahan respon ketahanan tubuh imonologik: Sautu pendekatan siko-neuroimonologi”, ia mengungkapkan bahwa shalat tahajud dapat menumbuhkan respons ketahanan tubuh (imonolog) khususnya pada imonoglobin M, G, A dan limfositnya yang berupa persepsi dan motivasi positif, serta dapat mengefektifkan kemampuan individu untuk menanggulangi masalah yang dihadapi. Shalat Tahajjud yang dimaksudkan shalat bukan sekedar menggugurkan status shalat yang muakkadah itu, namun lebih dititik beratkan pada sisi rutinitas shalat, ketepatan gerakan, kekhusukan, dan keikhlasan. Selama ini, ulama melihat masalah ikhlas ini sebagai persoalan mental psikis.Namun sebetulnya soal ini dapat dibuktikan dengan teknologi kedokteran. Ikhlas yang selama dipandang sebagai misteri, dapat dibuktikan secara kuantitatif melalui sekresi hormon kortisol. Parameternya, bisa diukur dengan kondisi tubuh.Penemuan DR. Shaleh ini melalui penelitian terhadap 41 responden siswa SMU Luqman Hakim pondok pesantren Hidayatullah Surabaya, mereka semua diperintahkan untuk melakukan shalat tahajjud setiap malam. Dari 41 siswa itu, hanya 23 yang sanggup bertahan menjalankan shalat Tahajjud selama sebulan penuh. Setelah diuji lagi, tinggal 19 siswa yang bertahan shalat Tahajjud selama dua tahun. shalat dimulai pukul 02.00-3.30 sebanyak 11 rakaat, masing-masing dua rakaat empat kali salam plus tiga rakaat. Kemudian, hormon kortisol mereka diukur di tiga laboratorium. Hasilnya ditemukan bahwa kondisi tubuh seseorang yang rajin tahajjud secara ikhlas berbeda jauh dengan orang yang tidak melakukan tahajjud.Mereka yang rajin dan ikhlas bertahajjud memiliki ketahanan tubuh dan kemamuan individual untuk menanggulangi masalah-masalah yang dihadapi dengan stabil. Jadi shalat tahajjud selain bernilai ibadah, juga sekaligus sarat dengan muatan psikologis yang dapat mempengaruhi kontrol kognisi. Dengan cara memperbaiki persepsi dan motivasi positif dan coping yang efektif, emosi yang positif dapat menghindarkan seseorang dari stress.Orang yang stress itu biasanya rentan sekali terhadap penyakit kanker dan infeksi. Dengan shalat tahajjud yang dilakukan secara rutin dan disertai perasaan ikhlas serta tidak terpaksa, seseorang akan memiliki respons imun yang baik yang kemungkinan besar akan terhindar dari penyakit infeksi dan kanker.Dengan demikian, berdasarkan hitungan teknik medis menunjukkan bahwa shalat tahajjud yang dilakukan seperti itu membuat orang mempunyai ketahanan tubuh yang baik. “Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.” Sebuah bukti bahwa keterbatasan otak manusia tidak mampu mengetahui semua rahasia atas rahmat, nikmat, anugerah yang diberikan oleh Allah kepadanya.Kesimpulan dari uraian ini, bahwa shalat tahajjud tidak hanya memiliki implikasi terhadap nilai spritual saja, namun tak kalah pentingnya, tahajjud memiliki fungsi proteksi yang mencegah pelakunya dari berbagai penyakit seperti Kanker, infeksi, paru-paru basah dan kebekuan lemah. Inilah refleksi maqamaam mahmuda (derajat mulia) yang Allah berikan kepada orang-orang yang gemar mengerjakan shalat tahajjud, sehat secara lahir dan sehat secara bathin. Semoga Allah s.w.t. senantiasa memberikan taufiq dan hidayah-Nya untuk melakukan pengabdian diri secara totalitas. Amin

Source: Subhan Nur,http://halodokter.blogspot/

Rabu, 16 Juni 2010

GERAKAN CINTA MAKAN IKAN

Masyarakat di perkotaan terbukti cenderung memiliki pola makan tinggi lemak jenuh tapi rendah lemak tak jenuh. Akibatnya risiko terkena Penyakit Jantung Koroner (PJK) menjadi tinggi. Mungkin sudah waktunya diserukan gerakan cinta ikan?

Dari hasil survei Departemen Kesehatan RI terungkap bahwa prevalensi PJK di Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat dan diikuti meningkatnya jumlah kematian.

Sebelumnya prevalensi PJK menempati urutan ke-9 penyakit yang
membahayakan serta menempati urutan ke-4 sebagai penyebab kematian. Tapi delapan tahun kemudian (tahun1980) prevalensi PJK menempati urutan ke-6, serta urutan ke-3 sebagai penyebab kematian.

Bahkan sekarang (tahun 2000-an) sudah dapat dipastikan bahwa penyebab kematian terbesar di Indonesia bergeser dari penyakit infeksi ke penyakit kardiovaskuler (antara lain PJK) dan degeneratif.
Pola Makan.

Hasil survei dan analisa matang Badan Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan kecenderungan tersebut bukan hanya akan terjadi di Indonesia atau di negara berkembang yang pembangunannya sangat pesat, tapi juga merupakan masalah serius hampir di semua negara.

Hal ini antara lain disebabkan oleh meningkatnya taraf hidup dan sosial ekonomi, yang langsung atau tidak mengubah pola hidup dan terutama pola makan. Bahkan menurut WHO dan Departemen Kesehatan RI, saat ini mungkin hanya 50 persen pendudukIndonesia yang masih mengkonsumsi bahan makanan yang disebut basic four food group seperti buah-buahan, sayuran, padi-padian, daging berlemak rendah, kacang-kacangan dan sejenisnya.
Sedang konsumsi bahan makanan refined food seperti antara lain yang lebih populer disebut fast food yang sangat kaya lemak, ternyata semakin meningkat jumlahnya.

Perubahan pola hidup yang langsung dan tidaklangsung mengubah
pola makan ini merupakan penyebab tingginya peningkatan risiko PJK. Kasus penyakit kardiovaskuler khususnya PJK, prevalensinya jauh lebih tinggi di masyarakat kota dibandingkan pedesaan. Perubahan ini sudah terasa sejak 20 tahun lalu Ancaman Obesitas Salah satu akibat pola hidup dan pola makan masyarakat perkotaan adalah obesitas atau kegemukan. Kegemukan tak terkendali merupakan akibat logis dari peningkatan sosial-ekonomi, apalagi kalau sebelumnya serba kekurangan. Memang, ada pula obesitas yang disebabkan oleh faktor lain seperti keturunan.
Kelebihan berat 2 kg saja di bidang kesehatan akan banyak membawa dampak merugikan, apalagi jika kelebihan tersebut di atas 10 kg.

Penderita obesitas mempunyai risiko tinggi penyakit kardiovaskuler. Tapi jangan lupa, mereka yang memiliki pola hidup santai, makan banyak, perokok berat dan tidak mau melakukan olahraga (minimaljalan kaki atau olahraga jantung sehat) mereka pun akan mudah terkena penyakit kardiovaskuler. Penyebabnya antara lain kandungan kolesterol meningkat tinggi. Akibat obesitas ditambah banyak merokok, apalagi menderita diabetes, akan mudah terserang aterosklerosis.

Dari beberapa faktor risiko tinggi yang dapat menyebabkan seseorang terkena PJK , maka pola hidup dan pola makan merupakan faktor risiko penentu. Mungkin sudah waktunya diserukan gerakan cinta ikan?

Omega 3 Tenggiri
Sudah sejak lama diakui para ahli gizi dan kesehatan bahwa pola hidup dan pola makan masyarakat di perkotaan cenderung mengandung lebih banyak lemak jenuh dan semakin kurang lemak tak jenuh. Ikan merupakan sumber alami asamlemak Omega 3 yaitu EPA dan DHA, yang
berfungsi mencegah aterosklerosis (terutama EPA). Keduanya dapat
menurunkan secara nyata kadar trigliserida di dalam darah dan menurunkan kadar kolesterol di dalam hati dan jantung.

Kadar asam lemak Omega 3 dalam beberapa jenis ikan laut di perairan
Indonesia berkisar antara 0,1 - 0,5 g/100 g daging ikan. Tentu saja ada beberapa jenis ikan lain di luar perairan Indonesia terutama yang hidup di kawasan temperata (bermusim dingin). Seperti ikan sardine dari Jepang memiliki kadar asam lemak Omega 3 sampai 31,174 g/100 g, sedangkan beberapa jenis ikan diperairan Thailand justru memiliki kadar rendah sekitar 0,084 g/ 200 g. Lingkungan tempat di mana ikan tersebut tumbuh dan berkembang, ternyata sangat berpengaruh terhadap kadar/ kandungan asam lemak Omega 3.

Dari data yang telah dikeluarkan oleh Lembaga Gizi Departemen Kesehatan RI, beberapa jenis ikan laut Indonesia memiliki kandungan asam lemak Omega 3 tinggi (sampai 10,9 g/100 g) seperti ikan sidat, terubuk, tenggiri, kembung, layang, bawal, seren, slengseng, tuna dan sebagainya.

Sumber : Prof. H.Unus Suriawiria. Bioteknologi & Agroindustri Program MM/MBATeknologi

O..ya..satu lagi, berdasarkan ahli gizi pengolahan ikan sebaiknya di kukus (di pepes) karena kandungan omega 3 nya tidak akan hilang di banding jika di goreng,krn jika di goreng, omega 3 akan larut dan hilang bersama dg minyak yang buat menggoreng ikan tersebut

Waspadai Carsinoma Hepatoseluler (Hepatoma)

Penemuan Terbaru Mengenai Kanker Hati! Jangan Tidur Terlalu Malam Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37 tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati (GOT, GPT), tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif menderita kanker hati sepanjang 10 cm Selama ini hampir semua orang sangat bergantung pada hasil indeks pemeriksaan fungsi hati (Liver Function Index). Mereka menganggap bila pemeriksaan menunjukkan hasil index yang normal berarti semua OK. Kesalahpahaman macam ini ternyata juga dilakukan oleh banyak dokterspesialis. Benar-benar mengejutkan, para dokter yang seharusnya memberikan pengetahuan yang benar pada masyarakat umum, ternyata memiliki pengetahuan yang tidak benar.

Pencegahan kanker hati harus dilakukan dengan yang benar. Tidak ada jalan lain kecuali mendeteksi dan mengobatinya sedini mungkin, demikian kata dokter Hsu Chin Chuan. Tetapi ironisnya, ternyata dokter yang menangani kanker hati juga bisa memiliki pandangan yang salah, bahkan menyesatkan masyarakat, inilah penyebab terbesar kenapa kanker hati sulit untuk disembuhkan. Saat ini ada seorang pasien dokter Hsu yang mengeluh bahwa selama satu bulan terakhir sering mengalami sakit perut dan berat badannya turun sangat banyak. Setelah dilakukan pemeriksaan supersound baru diketemukan adanya kanker hati yang sangat besar, hampir 80% dari livernya (hati) sudah termakan habis. Pasien sangat terperanjat, Bagaimana mungkin? Tahun lalu baru melakukan medical check-up dan hasilnya semua normal.
Bagaimana mungkin hanya dalam waktu satu tahun yang relatif singkat bisa tumbuh kanker hati yang demikian besar? Ternyata check-up yang dilakukannya hanya memeriksa fungsi hati.
Hasil pemeriksaan juga menunjukkan normal. Pemeriksaan fungsi hati adalah salah satu item pemeriksaan hati yang paling dikenal oleh masyarakat. Tetapi item ini pula yang paling disalahpahami oleh masyarakat kita.
Pada umumnya orang beranggapan bahwa bila hasil index pemeriksaan fungsi hati menunjukkan angka normal berarti tidak ada masalah dengan hati. Tetapi pandangan ini mengakibatkan munculnya kisah-kisah sedih karena Hilangnya kesempatan mendeteksi kanker sejak stadium awal.

Dokter Hsu mengatakan, GOT dan GPT adalah enzim yang paling banyak ditemui di dalam sel-sel hati. Bila terjadi radang hati atau karena satu dan sebab lain sehingga sel-sel hati mati, maka GOT dan GPT akan lari keluar. Hal ini menyebabkan kandungan dan GPT di dalam darah meningkat. Tetapi tidak adanya peningkatan angka GOT dan GPT bukan berarti tidak terjadi pengerasan pada hati atau tidak adanya kanker hati.
Bagi banyak para penderita radang hati, meski kondisi radang hati
mereka telah berhenti, tetapi dalam hati (liver) mereka telah terbentuk serat-serat dan pengerasan hati. Dengan terbentuknya pengerasan hati, maka akan mudah sekali untuk timbul kanker hati.! Selain itu, pada stadium awal kanker hati, index hati juga tidak akan mengalami kenaikan. Karena pada masa-masa pertumbuhan kanker, hanya sel-sel di sekitarnya yang diserang sehingga rusak dan mati. Karena kerusakan ini hanya secara skala kecil maka angka GOT dan GPT mungkin masih dalam batas normal, katakanlah naik pun tidak akan terjadi kenaikan yang tinggi. Tetapi oleh karena banyak orang yang tidak mengerti akan hal ini sehingga berakibat terjadilah banyak kisah sedih.

Penyebab utama kerusakan hati adalah :
1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab paling utama.
2. Tidak buang air di pagi hari.
3. Pola makan yang terlalu berlebihan.
4. Tidak makan pagi.
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan.
6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat pewarna, pemanis buatan.
7. Minyak goreng yang tidak sehat. Sedapat mungkin kurangi penggunaan
minyak goreng saat menggoreng makanan, hal ini juga berlaku meski
menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan
mengkonsumsi makanan yang digoreng bila kita dalam kondisi penat, kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
8. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban hati.Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3/ 5 bagian. Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan.

Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya tambahan.Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari.
Perawatan dari pola makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan jadwalnya. Sebab:

*. Malam hari pk 9 - 11 : adalah pembuangan zat-zat tidak berguna/ beracun (detoxin)
di bagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama durasi waktu ini
seharusnya dilalui dengan suasana tenang atau mendengarkan musik. Bila saat itu seorang ibu rumah tangga masih dalam kondisi yang tidak santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal ini dapat berdampak negatif bagi kesehatan.

*. Malam hari pk 11 - dini hari pk 1 : saat proses de-toxin di bagian hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.

*. Dini hari pk 1 - 3 : proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung dalam kondisi tidur.

*. Dini hari pk 3 - 5 : de-toxin di bagian paru-paru. Sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak Perlu minum obat batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan kotoran.

*. Pagi pk 5 - 7 : de-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar kecil.

*. Pagi pk 7 - 9 : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, harus makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk 6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30 sangat baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatannya.

Bagi mereka yang tidak makan pagi harap merubah kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk 9-10 daripada tidak makan sama sekali. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang
akan mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna. Selain itu, dari tengah malam hingga pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah. Sebab itulah, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang.

Dialihbahasakan secara bebas dari artikel berbahasa Mandarin

MEROKOK DILIHAT DARI SUDUT PANDANG KEDOKTERAN DAN ISLAM

Merokok adalah kebiasaan buruk sebagian besar orang. Tanpa berpikir panjang dan jernih, mereka menghisap racun yang membunuh diri mereka secara perlahan-lahan. Sudah jelas bahkan, di dalam bungkus rokok itu sendiri sudah tertulis ”Merokok dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin”. Namun, tulisan tersebut seolah-olah hanya hiasan yang memperindah bungkus rokok tersebut. Suatu pertanyaan yang besar, apakah mereka buta huruf sehingga tulisan yang sebesar itu tidak bisa mereka baca?? Ataukah mata mereka sudah buta sehingga tulisan yang sebesar itu tidak dapat mereka lihat????

Sekarang kita bandingkan dengan tulisan-tulisan lain. Ketika ada tulisan ”Awas ada anjing galak!! Apa yang akan Saudara lakukan? Mungkin Saudara akan jalan dengan hati-hati atau bahkan mungkin Saudara akan mencari jalan lain sehingga tidak melewati jalan yang ada anjing galak tersebut. Ketika ada tulisan ”Awas kawat ini mengandung listrik!! Apa yang Saudara lakukan? Beranikah Saudara memegang kawat tersebut? Kalau Saudara waras pasti Saudara akan menjauhi kawat tersebut. Lalu kenapa ketika ada peringatan keras tentang bahaya rokok, Saudara tetap saja menghirupnya dengan nikmat. Apakah Saudara pantas dikatakan orang waras? Apakah Saudara pantas dikatakan orang berakal?

Mungkin tulisan yang baru saja Saudara baca dan yang akan Saudara baca sama nilainya dengan tulisan-tulisan lain yang menyeru untuk meninggalkan rokok. Mungkin Saudara menganggapnya sampah, atau hanya sekedar angin lalu. Namun begitu, keadaan Saudara, sedikit pun tidak menyurutkan saudaramu ini yang sangat mencintaimu untuk menulis artikel ini. Justru saudaramu ini akan semakin bersemangat untuk menyampaikan kebenaran. Berikut ini akan saya uraikan tentang merokok dilihat dari sudut pandang kedokteran dan sudut pandang Islam sebagai dien (agama) yang lurus dan benar yang tidak ada sedikit pun keraguan.

KEDOKTERAN

Merokok meningkatkan risiko keseluruhan kematian sebesar 70% dibandingkan kepada bukan perokok, dan perokok meninggal 5-8 tahun lebih awal dibandingkan bukan perokok. Merokok adalah satu-satunya faktor lingkungan terpenting yang turut memberikan kontribusi terhadap kematian dini di Amerika dan Inggris. Tembakau mengandung nikotin, yang diabsorbsi melalui mukosa mulut masuk ke dalam aliran darah. Kecanduan terjadi akibat penggunaan yang terus menerus. Tembakau meningkatkan risiko kanker mulut dan menyebabkan kerusakan gusi.

Inhalasi asap rokok menyebabkan efek toksik (racun) pada saluran napas atas dan paru; kerusakan pada organ jauh (jauh dari sumber masuknya asap rokok) terjadi melalui absorbsi zat toksik ke dalam aliran darah atau ekskresinya di dalam urin.

Merokok secara langsung berimplikasi sebagai penyakit bronkitis kronis dan emfisema (merupakan penyakit paru obstruktif kronis). Merokok merupakan kontributor penting pada penyakit kanker paru, terutama karsinoma skuamosa dan karsinoma sel kecil yang tidak terdiferensiasi.

Merokok secara statistik juga berkaitan dengan insidensi beberapa kanker lain, khususnya kandung kemih, rongga mulut, laring, dan oesophagus. Merokok juga merupakan faktor risiko utama berkembangnya penyakit vaskuler aterosklerotik, yang dapat menyebabkan penyakit jantung iskemik dan penyakit serebrovaskuler (seperti stroke).

Farmakologi dari rokok :

1. kandungan aktif : nikotin (C10H14N2).
2. zat adiktif : nikotin.
3. dosis per inhalasi : 50-150 μg.
4. dosis per sigaret : 1-2 mg.
5. dosis letal : 50 mg.
6. absorpsi : dari paru saat itu juga, lewat bucal lebih lambat.
7. waktu paruh : kadar menurun cepat, memerlukan dosis baru tiap 30-40 menit pada adiksi. Oleh karena itu, orang yang kecanduan akan terus menginginkan rokok begitu rokok habis.
8. zat toksik lain : sejumlah karsinogen.

Penyakit-penyakit yang insidensi dan keparahannya meningkat pada perokok :

1. Kanker Paru (10 X)
2. Penyakit paru obstruktif kronis (10X).
3. Penyakit aterosklerotik (2X).
4. Ulkus peptikum kronis (2-3 X).
5. Kanker rongga mulut dan lidah (5X).
6. Kanker laring dan faring (5X).
7. Kanker kandung kemih (5X).
8. Kanker esofagus (5X)

(diambil dari buku Ringkasan Patologi Anatomi karya Parakrama Chandrasoma, MD, MRCP (UK) dari Associate Professor of Patology University of Southern California Los Angeles dan Clive R. Taylor, MD, Dphil, FRCPath seorang professor dan kepala bagian patologi University of Southern California Los Angeles)

Begitu banyak penyakit yang penyebab awalnya adalah merokok, apakah yang seperti ini masih dianggap tidak berbahaya. Masih bernapas lega kah Saudara membacanya? Itu belum seberapa, berikut akan saya uraikan masing-masing dari penyakit tersebut terkait dengan rokok.

1. Kanker Paru

Kanker paru sekarang ini telah menjadi penyebab utama kematian akibat kanker pada laki-laki maupun perempuan. Peningkatan ini diyakini berkaitan dengan makin tingginya kebiasaan merokok yang sebenarnya dapat dihindari. Merokok berperan 85% dari seluruh kasus daripada faktor-faktor lainnya. Banyak bukti statistik yang menunjukannya. Tiga penelitian prosprektif yang melibatkan hampir 200.000 laki-laki berusia 50-69 tahun yang diteliti selama 44 bulan menyatakan bahwa angka kematian akibat kanker paru per 100.000 orang adalah 3,4 diantara laki-laki yang tidak merokok, 59,3 diantara mereka yang merokok 10-20 batang sehari, dan 217,3 diantara mereka merokok 40 batang atau lebih dalam sehari (Price dan Wilson, 2006).

Beberapa penelitian telah menunjukan bahwa pada orang-orang yang tidak merokok, tetapi mengisap asap dari orang lain, risiko mendapatkan kanker paru meningkat dua kali. Kematian akibat kanker paru juga dikaitkan dengan polusi udara, tetapi pengaruhnya kecil bila dibandingkan dengan merokok. Beberapa penelitian juga menunjukan bahwa perokok yang makanannya rendah vitamin A memiliki risiko yang lebih besar untuk terjadinya kanker paru (Price dan Wilson, 2006).

Asap rokok mangandung banyak karsinogen, diantara yang terpenting adalah tar. Walaupun zat tersebut merupakan karsinogen kerja langsung pada kulit, zat tersebut bertindak sebagai prokarsinogen untuk menimbulkan kanker paru dan kandung kemih. Tar yang terhirup, diubah di hati menjadi epoksid oleh enzim mikrosom, yaitu hidroksilase hidrokarbon aril. Epoksid ini merupakan senyawa aktif yang bergabung dengan guanin di dalam DNA, yang menimbulkan transformasi neoplastik (mengakibatkan kanker). Perokok yang menderita kanker paru terlihat mempunyai kadar hidroksilase hidrokarbon aril yang lebih tinggi dalam jumlah bermakna dibanding bukan perokok atau perokok yang tidak menderita kanker. Risiko timbulnya kanker bervariasi pada berbagai penilitian, tetapi sekitar 10 kali lebih tinggi pada seseorang yang merokok sebungkus dalam sehari selama 10 tahun dibanding bukan perokok. Jika seorang perokok berhenti merokok, risiko ini turun hampir mendekati bukan perokok setelah sekitar 10 tahun tanpa rokok (Chandrasoma dan Taylor, 2006).

2. Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) adalah sekelompok penyakit paru yang berlangsung lama dan ditandai oleh peningkatan resistensi terhadap aliran udara. PPOK terdiri dari bronkitis kronis dan emfisema. Diperkirakan 16,2 juta orang Amerika menderita bronkitis kronis dan emfisema atau keduanya, yang menyebabkan 112.584 kematian pada tahun 1998. Insiden PPOK meningkat 450% sejak tahun 1950 dan sekarang merupakan penyebab kematian terbanyak ke-4. Salah satu penyebab PPOK adalah rokok. Orang yang merokok akan mengalami gangguan dalam pembersihan paru. Paru yang tidak bersih akan menyebabkan radang, radang tersebut akan menyumbat jalan napas. Karena sedikitnya udara yang masuk akibat sumbatan timbulah hipoventilasi, dan akhirnya terjadilah penyakit bronkitis kronis. Selain itu obstruksi (sumbatan) akan merusak alveolar dan dinding bronkial, yang menyebabkan saluran napas kolaps, akhirnya terjadilah bronkitis (Price dan Wilson, 2006).

Merokok juga bertindak sebagai iritan lokal, menyebabkan hipertrofi kelenjar mukus bronkial, peningkatan jumlah sel mukus, hipersekresi mukus, dan peningkatan jumlah netrofil. Kejadian ini meningkatkan kerentanan terhadap infeksi bakteri. Merokok secara langsung mendorong pelepasan elastase dari netrofil, suatu enzim proteolitik yang akan merusak elastisitas alveolus, sehingga cenderung mengakibatkan emfisema (Chandrasoma dan Taylor, 2006).

3. Penyakit Aterosklerotik

Aterosklerosis adalah penyakit yang melibatkan aorta, cabang-cabangnya yang besar dan arteri berukuran sedang, seperti arteri yang menyuplai darah ke bagian-bagian extermitas, otak, jantung, dan organ dalam utama. Bila menyerang otak dapat menyebabkan stroke, bila menyerang jantung mengakibatkan penyakit jantung, dll.. Lebih dari 4 juta orang Amerika secara klinis terbukti menderita aterosklerosis, 1,25 juta serangan jantung dan 500.000 stroke setiap tahun. Lebih dari 800.000 serangan ini bersifat fatal, dan merupakan 40% dari seluruh kematian di Amerika, statistik serupa juga berlaku di Eropa Barat, sedikit lebih rendah di negara berkembang (Chandrasoma dan Taylor, 2006; price dan Wilson,2006).

Merokok dapat merangsang proses aterosklerosis karena efek langsung terhadap dinding arteri. Karbon monoksida (CO) dapat menyebabkan hipoksia jaringan arteri, nikotin menyebabkan mobilisasi katekolamin yang dapat menambahkan reaksi trombosit dan menyebabkan kerusakan pada dinding arteri, sedang glikoprotein tembakau dapat menimbulkan reaksi hipersensitif dinding arteri (Kusmana dan Hanafi, 2003).

4. Gastropati Erosif Akut

Adalah penyakit lambung dengan ciri mukosa mengalami hipereremi difus, dengan ulkus dan erosi permukaan yang banyak dan kecil. Merokok dapat menghambat sintesis prostaglandin dan cenderung menyebabkan ulserasi.

Bagaimana perasaan Saudara sekarang?? Begitu banyak penyakit yang dapat disebabkan oleh rokok. Masihkah Saudara mau menghisap benda yang dapat menyebabkan kesehatan Saudara terancam. Begitu besarkah hawa napsu Saudara sehingga membutakan hati dan pikiran untuk dapat melihat yang lebih baik untuk kehidupan. Atau mungkin otak Saudara sudah tumpul karena ditutupi oleh asap rokok. Saya sama sekali tidak mau melarang siapa pun, dan saya sangat menghargai Saudara. Saya hanya mau mengajak siapa pun yang mau berpikir.

Kita sudah membahas pandangan kedokteran terhadap rokok. Didapatkan kesimpulan bahwa rokok menimbulkan berbagai macam penyakit baik bagi diri sendiri maupun orang lain yang menghirup asap rokok tersebut. Bahkan orang lain yang menghirup asap rokok darinya lebih berbahaya dan lebih besar risiko terkena penyakit. Kita juga sudah melihat data statistik kematian akibat penyakit yang disebabkan oleh rokok. Sebelum membahas lebih jauh tentang pandangan Islam terhadap rokok, kami mau mengajak Saudara bertanya, Kenapa Saudara merokok?

Wahai Saudaraku, ingatlah selalu sebelum segala sesuatu, bahwasannya Anda adalah seorang hamba bagi Alloh. Sesungguhnya diantara konsekuensi penghambaanmu kepada Alloh subhanahu wataala adalah kamu mentaati-Nya dan tidak mendurhakai-Nya, kamu mensyukuri-Nya dan tidak mengkufuri-Nya, serta kamu senantiasa mengingat-Nya dan tidak melupakan-Nya.

Juga Saudara harus mengetahui Dia memerintah dan melarangmu. Dia memerintahkan kepadamu segala kebaikan yang di dalaqmnya terdapat kebaikan dan keselamatanmu, dan Dia melarangmu dari segala sesuatu yang bisa mengantarkanmu kepada kesengsaraan serta buruknya akibat di dunia dan akhiratmu.

Apabila itu telah tertancap kokoh di hatimu, maka ingatlah wahai saudaraku tercinta beberapa perkara berikut ini :

1. Merokok itu sesuatu yang khobits (buruk).

(Sudah kami jelaskan di atas dari segi kedokteran dan ilmu pengetahuan, dan akan kami jelaskan dari segi Islam di bawah) Sedangkan Robb-mu di dalam Al Quran mengatakan : ”Dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk.” {QS Al-A’raaf: 157).

2. Merokok termasuk perbuatan mubadzir.

Sedang Rabb-mu subhanahu wataala telah berfirman : ”Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaithan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Rabb-nya.” {QS Al-Israa’: 26-27).

Apakah Anda ridho termasuk dalam jumlah orang-orang yang dicap sebagai pemboros dan menjadi teman syaithan?!

JIKA ANDA MEMBAKAR UANG, PASTI AKAN DIKATAKAN GILA. LALU APA BEDANYA MEMBAKAR UANG DENGAN MEMBAKAR ROKOK.

3. Merokok adalah perbuatan yang berlebih-lebihan / melampaui batas.

Sedangkan Alloh subhanahu wataala berfirman : ”Sesungguhnya Alloh tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” {QS Al-’Araaf: 31}

4. Merokok sama saja bunuh diri.

(Merokok meningkatkan risiko keseluruhan kematian sebesar 70% dibandingkan kepada bukan perokok, dan perokok meninggal 5-8 tahun lebih awal dibandingkan bukan perokok).

Sedangkan Alloh tabaroka wa ta’ala berfirman : ”Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Alloh adalah Maha Penyayang kepadamu. Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukannya ke dalam neraka, Yang demikian itu adalah mudah bagi Alloh.” {QS An-Nisa’: 29-30}

5. Merokok sama saja melemparkan diri dalam jurang kebinasaan.

Padahal Alloh subhanahu wata’ala berfirman : ”Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Alloh menyukai orang-orang yang berbuat baik.” {QS Al-Baqoroh: 195}

6. Merokok dapat menimbulkan bahaya.

Sedangkan Rosululloh bersabda : ”Tidak boleh membahayakan diri sendiri maupun orang lain.” {HR Malik dalam ”Al-Muwatho” Kitabul Aqdliyah, Kitabul Qodla’ fil Mirfaq (31), Ibnu Majah (2/75-85) dishohihkan dan disepakati oleh Adz-Dzahabi}

7. Kemudian wahai saudaraku tercinta, bagaimana kamu menyenangkan dirimu dengan cara mengganggu hamba-hamba Alloh tatkala Anda merokok, Engkau cemari udara, Engkau lukai perasaan orang lain, Engkau ganggu mereka dengan bau tidak sedap, Engkau bahayakan mereka dengan asap rokok-mu bahkan dua kali lebih berisiko terkena penyakit, terlebih lagi kalau Anda merokok di tempat umum.

Apakah Anda belum pernah mendengar firman Alloh tabaroka wata’ala : ”Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.” {QS Al Ahzab: 58}

8. Istri anda yang tercinta yang telah mempersembahkan cinta sucinya kepada Anda, harus menanggung akibatnya sehingga dia tidak bisa mendapatkan nafkah biologis (maaf, karena mungkin Anda impotensi), begitu juga dia tercemari bau yang tidak sedap dari Anda.

Apakah Anda belum mendengar firman Alloh subhanahu wata’ala : ”Dan para wanita itu mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf.” {QS Al-Baqoroh: 228}

9. Anak adalah dambaan setiap orang tua, memiliki keturunan akan selalu diusahakan oleh orang-orang yang berakal. Namun, Anda telah memutus keberadaan mereka, bahkan rokok dapat merusak kehamilan.

10. Kesehatan anak merupakan kenikmatan yang sangat nampak dan pemberian yang sangat agung. Apabila mereka sehat, maka menjadi sebab kebahagian bagi orang tuanya.

Tapi apa yang Engkau lakukan, Engkau menjadi sebab timbulnya penyakit pada diri-diri mereka.

11. Kehidupan sangatlah berharga. Kehidupan itu sendiri amatlah singkat. Namun, Engkau mengurangi waktu kehidupan yang singkat tersebut. Orang yang tidak merokok lebih panjang umurnya dari pada perokok.

Ada pertanyaan : Bagaimana mungkin rokok bisa mengurangi umur padahal Alloh telah menentukan dan mencatat takdir seluruh makhluk sebelum Alloh menciptakan langit dan bumi. Lalu bagaimana dengan firman Alloh : ”Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu (aja); maka apabila telah datang waktunya (ajalnya), mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat pula memajukannya?

Maka jawabannya : Asy Syaikh Muhammad bin Ibrohim Al-Hamd menjawab, tidak ada pertentangan dalam masalah ini. Sebagaimana Alloh subhanahu wata’ala telah menetukan dan menulis takdir seluruh makhluk, yang diantaranya Alloh mentakdirkan ajal mereka dengan waktu dan umur tertentu. Maka demikian juga Alloh mengaitkan antara sebab dan akibatnya.

Sebagaimana sehat, bagusnya makanan dan udara, serta mengkonsumsi barang-barang yang bisa menguatkan badan dan hati termasuk sebab yang bisa memanjangkan umur. Maka demikian pula hal yang berkebalikan dari hal tersebut. Termasuk di dalamnya merokok yang tergolong sebagai sebab yang bisa mengurangi umur. Dengan demikian tidak ada pertentangan antara takdir Alloh yang telah mendahului dengan hubungan antara akibat dan sebab. Kenyang misalnya, ditakdirkan dengan makan, lepas dahaga ditakdirkan dengan minum, didapatkan keturunan ditakdirkan dengan jima’, panen dihasilkan dengan menunai benih, demikan seterusnya…….

Bahkan disana ada beberapa perkara robbaniah maknawiah yang dengannya bisa bertambah umur seseorang, seperti silaturrohmi, istighfar, dan amalan-amalan secara umum.

Sebagaimana disana ada perkara-perkara maknawiah yang bisa menjadi sebab berkurangnya umur, seperti perbuatan dosa dan maksiat secara umum. Mungkinkah orang yang berakal mengatakan bahwa adanya hubungan antara sebab dengan akibat bertolak belakang dengan takdir yang telah terdahulu, atau meniadakannya dari berbagai segi? Apabila telah jelas permasalahan ini, maka kita bisa mengetahui bahwa merokok bisa mengurangi umur dilihat dari dua sisi : yakni sisi bahwa merokok itu termasuk kemaksiatan kepada Alloh dan dari sisi dampak negatifnya terhadap kesehatan. Silakan lihat ”Al Iman bil Qodlo’ wal Qodar” karya penulis (Syaikh Muhammad bin Ibrohim Al-Hamd).

Wahai saudaraku tercinta…..

Setelah semua ini, belum puaskah juga Anda, tentang bahaya, keharaman, dan dampak negatif merokok?!

Bukankah dari penjelasan yang telah berlalu terdapat ibroh (pelajaran) bagi orang yang masih memiliki hati dan mencurahkan pendengaran dalam keadaan dia sadar?

Kalau demikian kapan Anda akan melepaskan diri dari rokok?

Anda merasa sulit? Tidak wahai Saudaraku! Setiap penyakit pasti ada obatnya, setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, dan tidaklah ada kunci melainkan ada geriginya, jikalau tidak maka apa artinya kunci!

Tinggalkan aktivitas merokok dengan segera. Bertakwalah kepada Alloh dengan sebenar-benar takwa, segera minta ampun atas kelalaian dan dosa-dosa yang telah dilakukan. Berdo’alah dan minta pertolongan kepada Alloh, karena do’a adalah sebab terbesar yang bisa membantu menolak bala dan mengangkatnya. Do’a bermanfaat bagi sesuatu yang telah turun maupun yang belum turun.

Alloh subhanahu wata’ala berfirman : ”Berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu.” {QS Ghofir: 60}

Penelitian Terbaru : bahwa rokok mengandung darah babi yag di kutip dalam detiknews.com :
Sydney - Sebuah riset terbaru dari seorang ilmuwan Belanda mengguncangkan publik. Dia menemukan kandungan hemoglobin (darah merah) dari babi sebagai salah satu bahan untuk filter rokok.

Fakta mencengangkan ini diungkapkan peneliti dari Eindhoven, Belanda, Christien Meindertsma, dan lalu didukung oleh Profesor Kesehatan Masyarakat dari University of Sydney, Simon Chapman.

Hemoglobin atau protein darah babi, ternyata digunakan untuk membuat filter rokok agar lebih efektif untuk menangkap bahan kimia berbahaya, sebelum masuk paru-paru seorang perokok. Menurut Chapman, industri rokok dunia memang kerap merahasiakan bahan-bahan yang mereka gunakan.

"Menurut mereka, ini adalah bisnis dan rahasia dagang kami," kata Chapman seperti dilansir News.com, Kamis (1/4/2010).

Prof Chapman mengatakan penelitian ini memberitahu dunia tentang rahasia pembuatan rokok, dan untuk meningkatkan kepedulian terhadap umat Muslim dan Yahudi yang taat, karena babi sangat diharamkan bagi kedua agama tersebut.

"Masyarakat Yahudi dan Muslim pasti akan menanggapi hal ini dengan sangat serius, dan juga para vegetarian," pungkas Chapman.

Tak ayal temuan ini menjadi bahan diskusi serius para ulama Islam dan para agamawan Yahudi di berbagai negara.

Demikkian uraian singkat ini, semoga bermanfaat bagi saya pribadi dan bagi orang-orang yang Alloh beri petunjuk. Kekurangan yang ada, itu semua bersumber dari kelemahan, keterbatasan, dan kefakiran saya. Anda dapat membaca rokok dalam pandangan Islam lebih lengkap dalam buku ”Stop Merokok Plus 13 Himbauan dan Nasihat untuk Penjual Rokok” yang diterbitkan oleh Maktabah Al-Ghuroba’, jalan Sakura II Rt 02/V no. 08, Mantung Tengah, Sanggrahan Sukoharjo 57500, telp 0271-7507345, email : makt.alghuroba@gmail.com

DAFTAR PUSTAKA

Kedokteran

1. Chandrasoma dan Taylor. 2006. Ringkasan Patologi Anatomi. Ed: ke-2. Jakarta : EGC.

2. Kusmana dan Hanafi. 2003. Patofisiologi Penyakit Jantung Koroner. Dalam : Buku Ajar Kardiologi. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.

3. Price dan Wilson. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Ed: Ke-6. Jakarta: EGC.

Islam

• Syaikh Muhammad bin Ibrohim Al-Hamd. 2007. Stop Merokok Plus 13 Himbauan dan Nasihat untuk Penjual Rokok. Sukoharjo : Penerbit Al-Ghuroba’.

Sumber: http://ackogtg.wordpress.com/

PERLU TIDAK SIH....BAYI MENGGIGIT TEETHER ???

Daripada hidung atau jari Anda jadi sasaran gigitan si kecil, lebih baik berikan teether. Ada cara memilihnya, lo!

Gigit-gigitan bayi, begitu orang banyak menyebut benda kecil yang umumnya terbuat dari karet ini. Fungsinya yang utama tentu sebagai media perangsang pertumbuhan gigi bayi. Nama resminya, teether. Sementara fungsi lainnya adalah mainan.

Bentuknya yang melengkung, dapat digenggam, dan kaya akan warna tergolong aman bagi si kecil. Lantaran itulah teether juga bisa berguna dalam merangsang keterampilan motorik halus
karena dapat melatih kemampuan bayi menjumput, mengenggam dan menggoyang-goyang.
Mengapa teether bermanfaat dalam proses pertumbuh gigi bayi? Memasuki usia 4–6 bulan, umumnya bayi mendapatkan gigi susu pertamanya. Nah, saat ini merupakan masa-masa yang tidak mengenakkan karena gigi susu tengah mendesak jaringan gusi. Rasanya bertingkat dari tak nyaman hingga nyeri. Namun, bukan karena gusi terluka oleh gigi, melainkan karena ada sel-sel di gusi yang mati dan memisahkan diri agar gigi dapat muncul keluar. Nah, akibat proses dalam gusi inilah perilaku bayi kadang berubah. Ada yang menjadi demam, sulit tidur, ngeces berlebihan, dan beberapa bayi menjadi senang menggigitgigit apa saja yang ada di dekatnya. Dengan menggigit-gigit sesuatu, bayi dapat “melupakan”’ rasa tidak nyaman di mulutnya. Untuk itulah, teether dirancang.

RAGAM TEETHER
Umumnya teether dapat diberikan sejak bayi berusia 4 bulan
atau saat ia sudah mampu mengenggam sesuatu. Ada banyak
ragam teether yang beredar di pasaran, mulai bentuk, ukuran
hingga warna. Umumnya bahan yang digunakan adalah lateks,
yang tergolong aman untuk bayi dan terasa lembut bila digigit.
Bagian dalamnya ada yang diisi gel atau air. Teether berisi gel
lebih disarankan ketimbang yang berisi air karena akan terasa
lebih dingin ketika digigit sehingga dapat mengurangi nyeri atau gatal pada gusi.
Berikut cara memilih teether bagi si kecil:

1. Pilihlah yang sesuai dengan bentuk mulut bayi.
Bagi bayi berusia 4 bulanan yang bentuk mulutnya masih mungil,
pilihkan teether berukuran kecil (yang menyerupai soother/dot), namun
tetap dapat digenggam dengan mudah. Teether berukuran besar
dikhawatirkan malah merepotkan bayi.

2. Sesuaikan dengan tahapan pertumbuhan gigi bayi.
Untuk itu cermati petunjuk pada kemasan. Produk-produk teether
tertentu dibedakan peruntukkannya; yakni bagi bayi usia 4 bulan
(tahap 1) dengan bayi 6 bulan ke atas (tahap 2 sampai tahap 4).

* Tahap 1
Teether ini khusus untuk bayi berusia 4 bulanan karena berfungsi merangsang pertumbuhan gigi
bayi. Umumnya terbuat dari lateks yang bening berisi air atau gel sehingga terasa lebih lembut
ketika digigit. Tekstur permukaannya yang berbintik-bintik kecil namun terasa lembut dapat
menghilangkan rasa gatal pada gusi di saat gigi bayi akan keluar.
Teether yang tampak lebih padat dengan bentuk yang pipih dengan tekstur berbintik-bintik halus
ini tetap mudah dan nyaman untuk digigit. Warna-warnanya yang terang dan bervariasi juga
sekaligus dapat digunakan sebagai mainan bayi.

* Tahap 2
Cocok untuk bayi di awalpertumbuhan giginya (yang baru tumbuh 2 gigi bagian bawah
depannya). Namun karena sudah memiliki 2 gigi maka kemampuan menggigitnya pun sudah
jauh lebih kuat, lantaran itulah teether pada tahap ini sengaja dirancang lebih padat.

* Tahap 3
Tak jauh berbeda dari teether pada stage 2; teether tahap 3 lebih padat namun tetap lembut
ketika digigit. Hanya saja teksturnya tampak lebih kasar dan bergelombang. Fungsi teether pada
tahapan ini untuk merangsang pertumbuhan 2 gigi pada gusi bagian depan atas.

* Tahap 4
Teether tampak jauh lebih padat dengan tekstur lebih kasar. Sesuai bagi si kecil yang sudah
tumbuh beberapa gigi di bagian atas depan dan bawah. Fungsinya, untuk merangsang gigi
bagian belakang.

PERAWATAN
Agar tetap higienis, cucilah teether setelah digunakan dan jangan lupa perhatikan aturan mencuci
yang tertera pada kemasan. Beberapa jenis teether tidak bisa direbus melainkan cukup dicuci
dengan air panas atau air mengalir dan (bila tersedia) dapat digunakan cairan pembersih khusus
untuk bayi.
Keringkan dengan kain bersih dan simpanlah di dalam wadah khusus yang aman dan bersih.
Teether yang berisi gel atau air dapat disimpan dalam lemari es (jangan di freezer karena justru
akan merusaknya). Namun sebelum itu, jangan lupa taruh dulu dalam wadah khusus sehingga
tidak terkontaminasi oleh bahanbahan makanan yang ada di dalam kulkas. Dengan
menyimpannya di kulkas, teether akan menjadi dingin dan lebih lembut ketika digigit. Rasa dingin
sekaligus berfungsi mengurangi rasa gatal dan nyeri pada gusi bayi.

SEKALIGUS MAINAN
Beberapa mainan yang tergolong lembut dan aman bagi bayi dapat juga berfungsi sebagai
teether. Biasanya berupa boneka dengan kaki-kaki yang terbuat dari bahan lateks dan bertekstur
halus sehingga dapat digigit. Mainan yang mudah digenggam yang sekaligus berfungsi sebagai
giring-giring (rattle) biasanya juga terbuat dari lateks yang aman dan lembut.


Narasumber:
- Drg. Fauziah SpKGA.,
Bagian Ilmu Kedokteran Gigi Anak, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia
- Santi,
Store Manager Mothercare, Pondok Indah Mall, Jakarta
Koleksi: Mothercare, Pondok Indah Mall